Beranda » Petani Ngeluh Sering Gagal Panen Saat Reses Anggota DPRD Sumbar, Agus Syahdeman

Petani Ngeluh Sering Gagal Panen Saat Reses Anggota DPRD Sumbar, Agus Syahdeman

Solok, Kabarkita.net – Para petani di Nagari Sirukam, Kecamatan Payung Sekaki, Kabupaten Solok mengeluhkan persoalan pertanian kepada Anggota DPRD Sumbar, Agus Syahdeman saat melakukan kunjungan Reses sidang Paripurna ke III di nagari tersebut pada Sabtu (26/7/2025).

Masyarakat Sirukam yang didominasi petani ini mengeluhkan infrastuktur yang mendukung sector pertanian. Seperti pembangunan embung di Cilubuah Lurah Nan 2, infrastruktur jalan di daerah Kapal Kuo sebagai jalur ke areal kebun dan sawah, drainase ke sumber mata air di Jorong Kubang Nan Duo.

Keluhan-keluhan ini sangat berdasar. Mengingat apabila terjadi musim hujan, petani sering gagal panen. Padahal mereka menggantungkan kehidupan sehari-hari dari hasil bumi ini.

“Karena masyarakat di Sirukam ini petani. Mohon bapak memperhatikan sector pertanian. Dukung kami dengan pembangunan jalan di Kapal Kuo dan embung di Cilubuah Lurah Nan 2,” kata salah satu warga yang datang dalam kunjungan reses Agus Syahdeman.

Selain itu, masyarakat juga meminta ada bantuan bibit kopi dan UMKM yang nantinya focus pada kopi. Mengingat Kopi adalah komoditas unggulan di Nagari Sirukam. Terakhir, masyarakat meminta agar Agus bisa terlibat dalam tindak lanjut pembangunan Kantor KAN dari anggaran BKK Provinsi Sumbar.

Mendengar hal itu, Agus siap memperjuangkan aspirasi masyarakat Sirukam ke Pemerintah Provinsi Sumbar. Pasalnya apa yang diinginkan warga Sirukam selaras dengan salah satu program pemerintah pusat yakni ketahanan pangan.

“Program pusat soal ketahanan pangan sangat melek dengan nasib dan keinginan petani. Saya akan perjuangkan ke pemerintah Provinsi untuk aspirasi-aspirasi ini,” katanya.

Agus Syahdeman juga menjelaskan bahwa batas penyampaian kegiatan kedewanaan tahun depan sampai bulan Maret, dan akan direncanakan pembangunan ke tahun depan yang harus melalui proposal dan mengacu pada skala prioritas pembangunan daerah.

“Prioritas pembangunan daerah diantaranya adalah UMKM, alat pendukung UMKM, jalan usaha tani, kelompok tani, dan tidak ada dalam bentuk uang tunai,” katanya.

Sebagai anggota Komisi 2 DPRD Sumbar yang membidangi perekonomian, Agus Syahdeman berharap bahwa perekonomian, pertanian, dan perkebunan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (*)