Masih Ada Ratusan Kursi Kosong, Disdikbud Padang Perpanjang Pendaftaran Siswa Baru Manual SMP Hingga 31 Juli 2025

Padang, Kabarkita.net –  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Padang memperpanjang pembukaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) secara manual untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri. Pendaftaran ini dibuka sejak pertengahan Juli dan akan berlangsung hingga 31 Juli 2025, menyusul masih adanya kekosongan kursi di sejumlah sekolah.

Kepala Disdikbud Padang, Yopi Krislova, menyampaikan bahwa total kebutuhan mencapai 393 kursi yang tersebar di beberapa SMP Negeri. Ini merupakan tindak lanjut dari proses PPDB daring yang telah selesai sebelumnya namun belum mampu memenuhi seluruh kuota.

“Beberapa sekolah masih belum terisi penuh, dan ini menjadi kesempatan bagi siswa yang belum tertampung untuk mendaftar secara manual,” ujar Yopi, Senin (21/7/2025).

Adapun SMP Negeri yang masih membuka pendaftaran di antaranya adalah SMPN 23, 35, 36, 37, 38, 39, 41, dan 44. Seluruh proses dilakukan secara langsung ke sekolah, tanpa sistem online.

SMPN 23 Padang menjadi sekolah dengan jumlah kursi kosong terbanyak, yakni lebih dari 100 kursi. Sementara SMPN 36 dan 38 Padang juga tercatat memiliki puluhan kursi yang belum terisi.

Menurut Yopi, sepinya jumlah pendaftar tahun ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk fluktuasi peminat dan bersaingnya jadwal pendaftaran dengan sekolah swasta.

“Kita memperpanjang pendaftaran manual hingga pekan depan agar anak-anak yang belum tertampung tetap mendapat hak pendidikannya,” tambahnya.

Ia juga menekankan bahwa siswa yang diterima melalui jalur manual tetap memperoleh hak yang sama seperti siswa lain, termasuk pembagian seragam dan baju olahraga gratis dari Pemerintah Kota Padang.

Program seragam gratis sendiri telah disalurkan kepada 6.272 siswa SD dan 5.647 siswa SMP yang diterima pada tahap awal PPDB sebagai bagian dari Program Unggulan Wali Kota Padang, Fadly Amran.

Yopi mengimbau para orang tua agar segera menghubungi sekolah yang masih memiliki kuota agar anak-anak mereka bisa segera didaftarkan sebelum batas waktu berakhir.

“Pendaftaran ini gratis, tidak ada pungutan apapun. Cukup bawa dokumen sesuai syarat PPDB 2025 dan langsung ke sekolah,” tutupnya. (*)

Categories: